MAKASSAR, KOMPAS.com- Polisi memastikan luka lubang di tubuh Najamuddin Sedang (40), pegawai Dinas Perhubungan Makassar, Sulawesi Selatan, akibat tembakan senjata api.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor Kota Besar Makassar AKBP Reonald Trauli Simanjuntak mengatakan, ada proyektil peluru yang ditemukan bersarang di tubuh Najamuddin.
Peluru ditemukan saat Tim Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Makassar mengotopsi tubuh korban.
"Hasil autopsi dari rumah sakit belum keluar. Namun dapat dipastikan bahwa korban terkena tembak dan proyektil peluru telah ditemukan di tubuh korban," kata Reonald saat dikonfirmasi, Senin (4/4/2022).
Baca juga: Pegawai Dishub Makassar Tewas karena Kecelakaan, Keluarga Sebut Ada Bekas Tembakan
Reonald belum mengetahui jenis peluru yang ditemukan dalam tubuh Najamuddin. Dia hanya menyebutkan, benda itu telah dikirimkan ke Laboratorium Forensik Polri.
Saat ini, polisi masih berupaya mengungkap identitas orang yang menembak Najamuddin.
"Mudah-mudahan penyelidikan kasus ini selesai, agar identitas pelaku bisa terungkap. Kita usahakan tangkap pelaku, apalagi ini berkaitan nyawa manusia," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Najamuddin Sedang (40) tewas dalam sebuah kecelakaan lalu lintas.
Namun, keluarganya menyebutkan, tubuh warga Perum Pelindo Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan, itu terdapat luka yang diduga bekas tembakan.
Najamuddin mengalami kecelakaan tunggal di pertigaan Jalan Danau Tanjung Bunga, Makassar, pada Minggu (3/4/2022) sekitar 09.30 Wita.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.