MAKASSAR, KOMPAS.com – Aparat kepolisian akhirnya dapat mengidentifikasi pelaku perang kelompok di Jalan Petta Punggawa, Makassar, yang menewaskan seorang warga, MH (17) akibat terkena panah atau busur.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Kota Besar Makassar, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Lando KS mengatakan, beberapa orang sudah ditangkap dan telah diamankan di Polsekta Bontoala.
Namun, dari hasil penyelidikan, satu orang di antaranya merupakan pelaku yang memanah korban hingga tewas.
Baca juga: Perang Kelompok Kembali Pecah di Makassar, 1 Warga Tewas Terkena Panah
“Ada beberapa orang yang diamankan, tapi satu orang berinisial AL merupakan pelaku yang memanah korban terhadap korban MH,” kata Lando, saat dikonfirmasi, Selasa (15/3/2022).
Lando mengatakan, polisi mengungkap identitas pelaku berdasarkan penyelidikan di lapangan dan bukti rekaman kamera CCTV milik warga.
Selain itu juga, sejumlah saksi-saksi yang telah dimintai keterangannya menyebutkan identitas AL sebagai pelaku yang memanah korban.
“AL ditangkap berdasarkan keterangan saksi dan juga CCTV. AL pun mengakui telah melepaskan busur saat perang kelompok pada saat itu yang mengarah kepada seseorang. Pelaku pun baru tahu, jika panah yang dilepaskannya mengenai korban MH dan meninggal dunia,” ujar dia.
Baca juga: Solar Langka di Makassar, Sopir Truk Antre 2 Hari, Pertamina Akui Ada Pembatasan Kuota
Sebelumnya, perang antara dua kelompok masyarakat kembali pecah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (13/3/2022) malam.
Peristiwa ini mengakibatkan seorang warga di Jalan Petta Punggawa, MH (17), tewas setelah terkena panah di bagian dadanya.
Kepala Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Bontoala Kompol Syamsuardi mengatakan, korban sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawanya tidak berhasil diselamatkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.