Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Anggota TNI Bunuh Sopir Angkot di Makassar

Kompas.com - 07/03/2022, 15:02 WIB
Hendra Cipto,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Anggota TNI, Serma DJ (51) tega membunuh tetangganya, BS (50) di Jalan Rajawali Lorong 13, Kelurahan Panambungan, Kecamatan Mariso, Makassar, Sulawesi Selatan.

BS yang merupakan sopir angkot (pete-pete) dibunuh hanya karena persoalan ketersinggungan.

Kasubag Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS mengatakan, pembunuhan ini terjadi pada Jumat (4/3/2022).

Baca juga: Danpuspomad Masih Selidiki Oknum TNI yang Diduga Terlibat di Praktik Kerangkeng Manusia Bupati Langkat

Awalnya aparat kepolisian turun ke lokasi kejadian menangani kasus tersebut. 

Namun, karena pelaku yang betugas di Yonzipur 8/SMG, kasus ini diserahkan penanganan perkaranya ke Detasemen Polisi Militer Angkatan Darat (Denpom AD).

“Kita sudah ke lokasi kejadian melakukan penyelidikan, tapi pelakunya anggota TNI. Sehingga penanganan perkaranya diserahkan ke Denpom AD,” kata Lando saat dikonfirmasi, Senin (7/3/2022).

Sementara itu, Wakil Kepala Penerangan Kodam XIV Hasanuddin, Letnan Kolonel (Letkol) Jasaruddin yang dikonfirmasi mengatakan, masih menunggu kesembuhan pelaku (Serma DJ) yang terluka saat pertikaian terjadi.

“Tetap akan diproses hukum yang bersangkutan, tapi masih menunggu proses kesembuhannya yang masih dirawat RS Pelamonia, Makassar. Kan tidak bisa diperiksa, karena masih dalam perawatan,” ujarnya.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Residivis Satroni Rumah Anggota TNI Wanita | Temuan Yoni Kepala Kura-kura di Jalan Tol Yogya-Solo

Soal motif pembunuhan itu, Jasaruddin mengaku bahwa pertikaian terjadi karena ketersinggungan.

“Hanya persoalan sepeleh, yakni ketersinggungan. Tapi nantilah lebih jelasnya kalau yang bersangkutan sudah sembuh dan telah diperiksa Denpom AD,” tambahnya.

 

Sementara itu, menurut informasi yang diperoleh, pertikaian antara sopir pete-pete dan anggota TNI itu berawal saat BS memperbaiki mobil angkotnya di lorong depan rumahnya dan memarkir kendaraannya itu di tengah jalan.

Saat itu Serma DJ melintas dan meminta kepada BS untuk agak meminggirkan angkotnya agar bisa lewat.

Namun, teguran Serma DJ ternyata ditanggapi amarah oleh korban. Bahkan, terjadi cekcok dan korban menantang serta mengejar Serma DJ dengan membawa senjata tajam badik dan kunci roda.

Baca juga: [POPULER YOGYAKARTA] Temuan Yoni di Proyek Tol Yogya-Solo | TNI Latihan Perang di Tengah Kota Yogyakarta

Karena terpojok Serma DJ melakukan pembelaan diri dan merampas badik milik korban. Badik mengenai ulu hati korban dan langsung terkapar hingga meninggal dunia.

Sementara Serma DJ juga mengalami luka bagian kepada dan dagunya. Bahkan, Serma DJ pingsan usai terkena hantaman kunci roda di bagian kepalanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Makassar
Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Makassar
3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

Makassar
30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

Makassar
Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Makassar
Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com