PALOPO, KOMPAS.com – Kepolisian Sektor (Polsek) Wara Utara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, menangkap tiga pelempar Bus Sinar Muda yang mengangkut sejumlah anggota DPRD Luwu Timur beserta staf.
Para pelaku yakni RF (18), FG (17) pelajar salah satu SMKN di Kota Palopo, dan FM (14) pelajar salah satu SMPN di Kota Palopo.
Ketiganya beralamat di JalanRatulangi, Kelurahan To'Bulung, Kecamatan Bara, Kota Palopo.
Baca juga: 5 Remaja yang Lempar Mobil Demi Konten Dibebaskan Polisi, Ini Alasannya
Kapolsek Wara Utara Iptu Abdul Azis mengatakan, para pelaku ditangkap pada Selasa (18/1/2022) sekitar pukul 12.00 Wita di Jalan Ratulangi, Kelurahan To'Bulung, Kecamatan Bara, Kota Palopo.
“Motifnya belum diketahui, belum dikaji lebih jauh, mereka hanya spontanitas melakukan pelemparan, mereka juga tidak dalam pengaruh alkohol,” kata Abdul Azis, saat dikonfirmasi, Rabu (19/01/2022).
Penangkapan ketiga pelaku tersebut atas laporan sopir Bus Sinar Muda yang kacanya rusak setelah dilempar batu saat melintasi di Jalan Ratulangi pada Senin (17/1/2022) malam.
Saat insiden itu terjadi, bus bernomor polisi DD 7033 RZ itu sedang berangkat dari Malili ke Makassar.
“Bus mengalami rusak atau pecah tepatnya di kaca samping kursi nomor 4 dan nomor 13 yang ditumpangi penumpang Ibu Hj Harisa Suharjo anggota DPRD Luwu Timur Ketua Komisi I Fraksi PAN dan kursi nomor 13 ditumpangi Badawi Anggota DPRD Luwu Timur Ketua Komisi III Fraksi Golkar, keduanya tidak mengalami luka. Atas kejadian itu, pemilik mobil mengalami kerugian materil yang ditaksir Rp 6 juta,” ujar Abdul Azis.
Baca juga: 5 Remaja di Mempawah Lempar Mobil Lewat di Jalan Raya demi Konten, Diciduk Polisi
Sementara anggota DPRD Luwu Timur, Alpian Alwi mengatakan dalam bus itu terdapat lima orang anggota dewan dan tujuh orang staf.
“Kami menuju ke Makassar dengan agenda yakni Pansus Kepemudaan dan BPD menuju ke Surabaya, Pansus RTRW menuju ke Yogyakarta, sementara Pansus Keuangan akan menuju ke Bandung,” tutur Alpian.
Dalam peristiwa itu tidak ada korban luka, meski percikan kaca masuk hingga mengenai kursi anggota DPRD Luwu Timur.
“Kami sempat tertunda dua jam menunggu masa perbaikan bus setelah itu perjalanan dilanjutkan dengan tetap menggunakan bus tersebut,” jelas Alpian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.