Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Irsan Tewas Usai Diksar Mapala, Ditemukan Luka Lebam, Rektor IAIN Bone Bantah Ada Kekerasan

Kompas.com - 18/03/2021, 12:30 WIB
Rachmawati

Editor

"Hasil visum kita akan sesuaikan dengan keterangan saksi. Dari hasil visum, ada luka lebam di bagian wajah," katanya.

Baca juga: Kronologi Meninggalnya Mahasiswa Untirta Usai Ikut Diksar Mapala

Rektor bantah ada kekerasan

Sementara itu Rektor IAIN Bone Prof Nuzul membantah jika terjadi kekerasan fisik terhadap peserta diksar. Pernyataan tersebut berdasarkan laporan dari pembina Mapala.

"Saya telah mendengarkan keterangan dari pembina Mapala bahwa tidak ada kekerasan selama diksar dan meninggalnya juga tiga hari setelah diksar, dan diksar merupakan rutinitas tahunan lembaga kemahasiswaan," Prof Nuzul saat dikonfirmasi oleh sejumlah awak media pada Kamis (18/3/2021)

"Panitia telah mendapat persetujuan dari pihak kampus untuk melaksanakan diksar," kata dia menambahkan.

Meski demikian, pihaknya masih menunggu informasi dari semua pihak dan tentunya menerima hasil penyelidikan oleh aparat kepolisian.

Baca juga: Kronologi Meninggalnya Mahasiswa Untirta Usai Ikut Diksar Mapala

"Tapi kami juga masih menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian dan apabila terbukti secara hukum ada pelanggaran maka kami juga tentunya akan mengambil tindakan sesuai dengan aturan kedisplinan yang berlaku di kampus," kata Prof Nuzul.

Hal senada juga diungkapkan Sylviah pembina mapala IAIN Bone.

Dua hari sebelum peserta pulang, ia mengaku sempat menemui mereka di lokasi camp di Bacu.

Ia juga sempat memerika fisik semua peserta yang berjumlah tujuh orang. Saat itu Sylviah mengatakan tak ada luka fisik.

Baca juga: Imbas Meninggalnya Mahasiswa Untirta Fadil Abdi, Rektor Ancam Bekukan Kegiatan Mapala

Kabid Humas Polda Sulsel menegaskan bahwa 16 tersangka telah ditetapkan dalam kasus tewasnya peserta Diksar Mapalq IAIN Bone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Kamis, (16/3/2021).KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T. Kabid Humas Polda Sulsel menegaskan bahwa 16 tersangka telah ditetapkan dalam kasus tewasnya peserta Diksar Mapalq IAIN Bone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Kamis, (16/3/2021).
"Saya sempat periksa fisik semua peserta , bahkan saya sengaja minta baju dibuka dan celana digulung sampai paha supaya bisa lihat keadaan mereka," katanya Selasa (16/3/2021).

"Alhamdulillah tidak terdapat luka lebam pada punggung, perut dan betis. Cuma ada yang sempat luka di bagian wajah, tapi pengakuannya pada hari itu tersangkut kayu," tambahnya.

Jika dikaitkan dengan Diksar, Syilviah menyampaikan selama berada di lapangan dia tidak menemukan adanya tindak kekerasan secara fisik kepada peserta.

"Selama di lokasi tidak ada tindak kekerasan secara fisik pada peserta saya saksikan," ujarnya.

Baca juga: Mahasiswa Untirta Serang Meninggal Usai Ikut Mapala, Ini Kata Rektor

Bahkan, ungkap dia, saat malam penjemputan kondisi almarhum Irsan dalam kondisi sehat sama dengan peserta lainnya.

Karena itu ia sangat kaget dan merasa kehilangan saat mendapatkan kabar Irsan meninggal dunia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Makassar
Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Makassar
3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

Makassar
30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

Makassar
Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Makassar
Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Makassar
KPU Palopo Terkendala Pencairan Anggaran Pilkada, Baru Cair Rp 1 Miliar

KPU Palopo Terkendala Pencairan Anggaran Pilkada, Baru Cair Rp 1 Miliar

Makassar
5 Remaja yang Videonya Viral Usai Aniaya Pelajar SMP di Makassar Ditangkap

5 Remaja yang Videonya Viral Usai Aniaya Pelajar SMP di Makassar Ditangkap

Makassar
Longsor Terjang Empat Desa di Luwu Utara, Jalan Poros Seko-Rongkong Sempat Tak Bisa Dilalui

Longsor Terjang Empat Desa di Luwu Utara, Jalan Poros Seko-Rongkong Sempat Tak Bisa Dilalui

Makassar
Saat Pesta Pernikahan di Luwu Utara Terancam Batal karena Terjangan Banjir...

Saat Pesta Pernikahan di Luwu Utara Terancam Batal karena Terjangan Banjir...

Makassar
Mobilnya Digembok Dishub karena Parkir di Bahu Jalan, Wanita di Makassar Mengamuk

Mobilnya Digembok Dishub karena Parkir di Bahu Jalan, Wanita di Makassar Mengamuk

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Banjir di Radda Luwu Utara Meluas, Bawa Lumpur dan Airnya Berbau

Banjir di Radda Luwu Utara Meluas, Bawa Lumpur dan Airnya Berbau

Makassar
Viral, Video Pelajar SMP di Makassar Dikeroyok 5 Remaja, Ditendang hingga Terpental

Viral, Video Pelajar SMP di Makassar Dikeroyok 5 Remaja, Ditendang hingga Terpental

Makassar
Bantuan untuk 19.000 Korban Gempa Sulbar Belum Cair, Jokowi: Saya Sampaikan ke Kepala BNPB

Bantuan untuk 19.000 Korban Gempa Sulbar Belum Cair, Jokowi: Saya Sampaikan ke Kepala BNPB

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com