Setelah mendapatkan luka tusukan, AP lari menyelamatkan diri ke lantai satu.
"Kronologis singkat kejadiannya berawal dari lantai dua di salah satu kamar wisma ini. Kemudian setelah korban dianiaya, lari menyelamatkan diri di lantai satu (dasar)," ujarnya.
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Namun diduga karena kehabisan darah, nyawa AP tidak tertolong.
Baca juga: Pria Mabuk di Makassar Tembak Bocah 8 Tahun Pakai Senapan Angin
"Korban diduga korban pembunuhan, sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara," kata Bripka Ahmad Halim.
Detik-detik penikaman tersebut terekam di kamera CCTV di wisma tersebut.
Melansir dari TribunTimur, dalam rekaman yang beredar memperlihatkan seorang laki-laki keluar dari kamar tanpa busana.
Laki-laki tersebut terlihat memegang bagian perutnya yang bersimbah darah.
Tak lama kemudian, seorang wanita yang diduga pelaku keluar dari kamar. Kamera CCTV juga merekam sebuah pisau yang diselipkan di bagian stokingnya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Himawan | Editor : Dony Aprian), Tribun Makassar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.