Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan Selat Makassar dan Teluk Bone

Kompas.com - 18/02/2021, 21:45 WIB
Hendra Cipto,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Paotere Makassar mengeluarkan surat peringatan dini gelombang tinggi di Perairan Selat Makassar dan Teluk Bone.

Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Paotere Makassar, Mujahidin dalam surat yang diterbitkan, Kamis (18/2/2021) menyebutkan, peringatan dini ini berlaku hingga Minggu (21/2/2021) pukul 20.00 Wita.

Mujahidin mengungkapkan, gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter berpotensi terjadi di Perairan Parepare, Teluk Bone bagian utara, Teluk Bone bagian selatan, dan perairan timur Kepulauan Selayar.

“Sedangkan gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter berpotensi terjadi di Selat Makassar bagian selatan, Perairan Spermonde Pangkep, Perairan Spermonde Makassar, Perairan barat Kepulauan Selayar, Perairan Sabalana, Laut Flores, Perairan Pulau Bonerate-Kalotoa,” kata Mujahidin.

Baca juga: BMKG Peringatkan Potensi Gelombang 6 Meter di Perairan Talaud, Sangihe dan Maluku

Mujahidin menjelaskan, gelombang tinggi ini terjadi dikarenakan terdapat pusat tekanan rendah 1003 hPa di Australia bagian barat laut, 1005 hPa dan 1008 hPa di utara Australia, dan 1007 hPa di timur laut Australia.

“Tekanan rendah ini mengakibatkan adanya perbedaan tekanan udara yang besar antara bagian utara Indonesia dan bagian selatan Indonesia sehingga berdampak pada tingginya kecepatan angin khususnya di perairan sekitar Sulawesi Selatan yang bertiup dari barat-barat laut dengan kecepatan 10-30 knot," katanya.

Baca juga: BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem pada 15-21 Februari 2021

Dengan begitu, lanjut Mujahidin, tingginya kecepatan angin ini berdampak pada adanya peningkatan tinggi gelombang khususnya di perairan Sulawesi Selatan.

“Diimbau kepada seluruh nelayan maupun orang melakukan pelayaran agar berhati-hati dengan gelombang tinggi hingga 4 meter yang diprediksi terjadi mula pada Kamis 18 Februari 2021 pukul 20.00 Wita  hingga Minggu 21 Februari 2021 pukul 20.00 Wita,” tambahnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com