Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kebakaran Ruko Kosong di Makassar, Ada Mayat Tertindih Kasur

Kompas.com - 29/07/2020, 18:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Kebakaran hebat melanda sebuah ruko kosong di Jalan Nusantara Kecamatan Wajo, Makassar pada Senin (27/7/2020).

Percikan api pertama terjadi pada Senin siang sekitar pukul 12.14 WIB. Saat itu petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar berhasil memadamkan api sekitar pukul 14.52 Wita.

Setelah api padam, petugas Damkar menyisir lokasi ruko lantai dua tersebut dan tidak menemukan korban jiwa akibat kejadian tersebut.

Namun pada malam hari, api kembali menyala dan petugas langsung datang ke lokasi untuk kembali memdamkan api.

Baca juga: Perempuan Tewas Terbakar Ditemukan Tengkurap Tertindih Kasur, Damkar: Sebelumnya Tidak Ada

Namun saat petugas kembali menyisir ruko, mereka menemukan mayat dalam keadaan tengkurap tertindih kasur di lantai dua sekitar pukul 22.00 Wita.

Padahal di kebakaran Senin siang, petugas sudah memastikan jika tidak ada korban jiwa di lokasi tersebut.

"Petugas juga sempat kaget karena tadi (siang) sudah disisir semua (tidak ada korban). Pas di sisir lagi tadi jam 22.00 Wita, kita temukan," kata Plt Kadis Damkar Makassar Elo Dewata Wahid, Selasa (28/7/2020).

"Jadi setelah kita sisir lagi. Kita temukan di dalam kamar. Kondisinya hangus terbakar. Dalam posisi tengkurap, tertindih kasur hangus juga," ujar Elo.

Baca juga: Misteri Jenazah Terbakar yang Ditemukan Tengkurap di Makassar, Dikira Wanita Ternyata Pria

Awalnya mayat tersebut diduga mayat seorang perempuan karena ruko tersebut merupakan sempat menjadi tempat indekos pekerja khusus perempuan.

Selain itu di lokasi kejadian juga ditemukan KTP perempuan, buku tabungan, topi, serta beberapa benda lainnya.

Mayat tersebut mengalami luka bakar 100 persen.

Namun dari hasil pemeriksaan labfor, mayat tersebut adalah seorang pria dengan tinggi kurang lebih sekitar 150 cm.

Baca juga: Pj Wali Kota Makassar Tidak Izinkan Shalat Id di Lapangan Terbuka

Ia mengenakan cincin dan menggunakan celana jeans.

Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Kadarislam mengatakan pihaknya masih menyelidiki terkait dugaan kekerasan di tubuh korban.

"Sementara masih didalami lagi otopsinya apakah ada kekerasan terhadap korban termasuk pemilik KTP itu masih kita telusuri juga, mau dilacak. Karena memang dulu ini tempat mess wanita," ujar Kadarislam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com