Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota TNI yang Ditembak Polisi di Jeneponto Meninggal Dunia

Kompas.com - 29/05/2020, 16:53 WIB
Himawan,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Serda HA (46), anggota TNI di Kodim 1425/Jeneponto yang ditembak oleh seorang polisi Bripka He (47) meninggal dunia usai dirawat intensif di RS TK II Pelamonia, Makassar, Jumat (29/5/2020) pagi.

Meninggalnya anggota Babinsa di Desa Jombe, Kecamatan Turatea ini dibenarkan Kapendam XIV Hasanuddin Kolonel Maskun Nafik.

"Benar, tadi pagi (meninggal). Pada prinsipnya setelah operasi sudah membaik, namun perlu perawatan. Jenazah almarhum dibawa ke Jeneponto," singkat Maskun melalui pesan WhatsApp kepada Kompas.com.

Baca juga: Cerita Kriminal Akhir Pekan: Cemburu Berujung Peluru Bripka HE di Jeneponto

Maskun menambahkan, HA meninggal usai dirawat di rumah sakit selama dua pekan karena menderita luka tembak di bagian dada dan pahanya.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa penembakan yang dialami Serda HA terjadi di kediaman Bripka He di Jalan Sungai Kelara, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulsel, pada Kamis (14/5/2020) sekitar pukul 22.30 WITA lalu.

Kala itu, Bripka He yang pulang dinas dari Makassar memergoki istrinya bersama Serda HA di dalam kamar rumahnya.

Baca juga: Polisi Tembak Istri dan Anggota TNI di Jeneponto

Bripka He yang kesal langsung menembaki kedua korban tersebut.

Setelah penembakan tersebut, He kemudian menyerahkan diri ke Provost Polres Jeneponto.

Sementara Serda HD dan HT dirujuk ke rumah sakit di Makassar.

Polisi sendiri saat ini sudah menetapkan Bripka He sebagai tersangka penembakan kedua korban tersebut dan kini ditahan di rutan Polda Sulsel.

HT yang merupakan istri He, mengakui bahwa dirinya dengan Serda HA masih saudara sepupu meski saat masih muda keduanya pernah menjalin kasih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com