MAKASSAR, KOMPAS.com - Polisi menembak dua residivis begal yang kerap beraksi di Jalan Saroppo, Kecamatan Wajo, Makassar, Sulawesi Selatan.
Kapolsek Wajo Kompol Yon Max Tato mengatakan, pelaku kerap mengincar korban yang baru keluar dari minimarket
"Tersangka ada tiga orang. Baru dua yang diamankan, satu masih DPO. Masing-masing dua ini adalah residivis yang sudah pernah melakukan kasus yang sama dan sudah divonis terus melakukan lagi," kata Yon Max kepada wartawan, Kamis (12/3/2020).
Baca juga: Istri Sopir Taksi Online Korban Begal Pilih Jual Sapi untuk Sambung Hidup
Setelah keluar dari mini market, Bagas terlebih dahulu berpura-pura menanyakan alamat kepada korban untuk mengalihkan perhatian.
Saat korban lengah, Bagas langsung merampas barang korban.
"Jadi peran Bagas sebagai eksekutor. Lalu Hamran mengawasi korbannya, jadi yang mengambil tas itu si Bagas," ujarnya..
Baca juga: Komplotan Begal Cilik Bawa Kabur Sepeda Motor Setelah Bacok Korbannya, Empat Masih Buron
Selama membegal, Yon Max menyebut pelaku telah mengambil barang-barang berharga korban seperti ponsel, tas yang berisi uang tunai jutaan rupiah hingga surat-surat penting lainnya.
"Yang masih DPO ini diduga menguasai semua hasil kejahatan. Para pelaku ini menikmati hasilnya dengan foya-foya," kata Yon Max.
Atas perbuatannya, kedua pelaku yang telah ditangkap dijerat Pasal 363 ayat 1 ke 4 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan hukuman penjara minimal lima tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.