Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Rumah Sakit soal Kondisi Kejiwaan Pengendara Rush yang Tabrak Lari Belasan Orang

Kompas.com - 26/02/2020, 17:13 WIB
Himawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Baharuddin (45), pengemudi mobil toyota rush yang menabrak belasan pengendara di Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Selasa (25/2/2020) malam diketahui mengalami gangguan jiwa akut.

Hal ini diungkapkan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Kombes dr Farid Amansyah.

Bahar yang dirawat di rumah sakit tersebut telah diperiksa psikiater.

Baca juga: Remaja Putri di Makassar Jadi Korban Teror Sperma

Gangguan jiwa akut ini, kata Farid, yang menyebabkan pria dari Jeneponto itu berhalusinasi hingga mengamuk dan mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi.

"Kalau kita sebut dia itu gangguan kejiwaan atau psikotik akut. Psikotik ini dari kronologisnya kita sudah bisa lihat dia gangguan jiwa yang berat sebelumnya," kata Farid saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu (26/2/2020) sore.

Farid membenarkan, sejak 3 tahun terakhir Baharuddin mengalami gangguan kejiwaan.

Namun gangguan itu tidak membaik karena pengobatan yang dilakukan Baharuddin di psikiater tidak rutin.

"Dalam waktu 3 tahun tidak rutin dia berobat sehingga belakangan ini sering terjadi halusinasi pendengaran maupun halusinasi penglihatan," imbuh Farid.

Baca juga: Korban Tabrak Lari Pengendara Rush yang Diduga Stres Bertambah, di Antaranya Anak-anak

Meski begitu, RS Bhayangkara masih mendalami keterangan yang diberikan istri Baharuddun dengan kondisi suami.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com