Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inisiatif, 5 TKA Asal China Datangi Rumah Sakit Makassar Jalani Pemeriksaan Virus Corona

Kompas.com - 11/02/2020, 17:33 WIB
Himawan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Sebanyak lima tenaga kerja asing asal China datang ke Rumah Sakit Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar untuk menjalani pemeriksaan virus corona usai masuk ke Indonesia pada 5 Februari 2020. 

Kasubag Humas dan Pemasaran Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Dewi Rizki Nurmala mengatakan, kelima warga China itu bekerja di sebuah perusahaan yang berlokasi di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Kedatangan mereka atas inisiatif sendiri.

"Jadi memang ada pasien yang datang memeriksakan diri ke sini atas inisiatif sendiri. Mereka adalah warga negara China yang pulang dari kampungnya beberapa hari yang lalu dan dia berinisiatif datang memeriksa di sini," kata Dewi saat diwawancarai wartawan di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo, Selasa (11/2/2020).

Baca juga: Dipicu Wabah Corona, Harga Bawang Putih Impor di Cianjur Melonjak Rp 70.000 Per Kg

Warga China ini masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Saat tiba, kelimanya mendapatkan kartu penanda dari Kantor Kesehatan Pelabuhan di Bandara Soekarno Hatta yang memerintahkan kelimanya harus menjalani kontrol kesehatan selama 14 hari. 

Hingga kini, kelima warga China tersebut masih menjalani observasi di gedung infection center Wahidin Makassar. 

"Kami masih menanti hasil pemeriksaan. Hasil labnya tadi sudah keluar dan normal. Sisa foto toraks dan satu pemeriksaan swap itu yang kita tunggu hasilnya. Kalau tiganya itu sudah lengkap, bisa dipastikan kelima pasien ini aman," ujar Dewi. 

Dewi mengungkapkan, kelima warga China yang dirawat semuanya laki-laki, dengan rentang umur 45-50 tahun. 

Baca juga: 16 Orang Baru Datang dari China ke Medan, Diobservasi di Rumah untuk Cegah Virus Corona

Ada tujuh dokter spesialis paru yang tergabung dalam tim kewaspadaan pandemi RSUP Wahidin serta beberapa dokter spesialis lainnya yang menangani pasien tersebut.

"Untuk mengeluarkan hasilnya kita melakulan rapat sehingga bisa mengeluarkan hasil yang bisa dipertanggungjawabkan," ucap Dewi. 

Tak datang dari Wuhan

Direktur umum RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar, Khalid Saleh mengatakan, kelima warga China itu tidak berasal dari Wuhan, tempat asal virus corona.

Mereka datang dari empat provinsi berbeda di China, yaitu Hunan, Shang Hai, Shandong, dan Shangxi.

Menurut Khalid, kelima warga negara China ini masuk ke Indonesia lima jam sebelum pemerintah mengumumkan larangan masuk bagi warga negara asing yang sudah mengunjungi China sejak 14 hari terakhir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com