Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Jatuh Bangun Pemilik Warung Dian dan Barokah Unhas hingga Jadi Langganan Mahasiswa

Kompas.com - 10/09/2019, 06:30 WIB
Himawan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Tidak sulit untuk mengetahui salah satu pusat keramaian di sekitar Universitas Hasanuddin (Unhas). Nama Workshop masuk dalam kategori tersebut.

Tempat yang berada di sebelah barat Unhas ini seringkali menjadi tempat nongkrong bagi para mahasiswa.

Di lokasi Workshop, berbagai jenis dagangan bertebaran. Di jam makan siang, keramaian akan bertambah dua kali lipat.

Pemandangan ini dapat dijumpai di warung-warung yang mengitari Workshop. Para mahasiswa lebih memilih sebutan warung pondokan.

Baca juga: Cerita Kantin Mbok Jum di Kampus UNS, Tempat Nembak Pacar hingga Balas Budi Mahasiswa

Selain harganya yang bersahabat, berbagai jenis makanan juga tersaji di beberapa warung yang ada di area Workshop ini. Mulai dari bakso, pecel, gado-gado, batagor, hingga minuman dingin.

Dua warung yang menjadi favorit mahasiswa sejak dulu ialah Warung Dian dan Barokah. Dua warung yang saling berdekatan ini berada di Jalan Politeknik Makassar.

Areanya cukup strategis dengan berada di tengah-tengah indekos mahasiswa dan kampus Unhas.

Kompas.com mendatangi dua warung ini pada Rabu (21/8/2019). Di depannya puluhan motor terparkir.

Warung Dian, yang populer dengan mahasiswa sudah berdiri sejak tahun 1989 silam. Woro, yang kini mengelola warung tersebut menceritakan kembali berdirinya warung tersebut.

Warung Dian didirikan oleh Muji, ibu dari Woro. Waktu pertama beroperasi, warungnya hanya berbentuk kecil, berbeda dengan bentuknya yang kini sudah seperti rumah makan modern.

Nasi ayam, menjadi menu pertama yang dijual Muji dengan harga Rp 400 per porsi.

"Dulu waktu awal menjual tidak ramai begini. Menangis dulu, penghasilan masih sedikit," kata Woro didampingi ibunya Muji sewaktu berbincang di meja kasir warung.

Warung Dian disebut Woro telah berpindah sebanyak tiga kali meski tetap dekat dengan area Workshop.

Di lokasi Workshop di Universitas Hassanuddin (Unhas), berbagai jenis dagangan bertebaran. Di jam makan siang, keramaian akan bertambah dua kali lipat.KOMPAS.com/HIMAWAN Di lokasi Workshop di Universitas Hassanuddin (Unhas), berbagai jenis dagangan bertebaran. Di jam makan siang, keramaian akan bertambah dua kali lipat.
Memasuki medio 90an hingga kini Warung Dian selalu ramai. Warung ini juga menjadi saksi ketika Fakultas Teknik masih berada di lingkup Universitas Hasanuddin.

Kala itu, fakultas yang sering mengadakan praospek dan ospek di sekitaran Workshop ini seringkali menjadi langganan mahasiswa yang sudah melakukan kegiatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com