Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 4 Hari Bebas, Dewa Kembali Dipenjara dan Kali Ini 2 Kakinya Ditembak

Kompas.com - 09/09/2019, 15:38 WIB
Himawan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Jufri alias Karca alias Dewa (37) kembali mendekam di dalam sel tahanan usai melakukan tindakan kriminal.

Ia tertangkap usai menjambret tas seorang wanita di Jalan Timor, Kecamatan Wajo, Makassar, Sulawesi Selatan. 

Padahal Dewa baru saja 4 hari bebas dari penjara lembaga pemasyarakatan (Lapas) Makassar dengan kasus yang sama. Dewa pun ditangkap pada Minggu (9/9/2019) malam.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Soendani mengatakan, peristiwa ini bermula ketika Dewa dengan menggunakan motor menarik paksa tas korbannya yang sedang digantung di bahu kirinya.

Baca juga: Polisi Ringkus Jambret Bermodus Tanya Alamat

 

Namun, korbannya melawan hingga terjadi saling tarik-menarik. Karena gagal mendapatkan tas korban, Dewa lalu mengeluarkan parang dan menebas tangan korbannya.

"Korban tak berdaya sehingga pelaku berhasil membawa lari tas milik korban," kata Dicky, Senin (9/9/2019).

Tak berselang lama, Tim Ghost Dermaga Polres Pelabuhan Makassar lalu melakukan penyelidikan hingga menemukan Dewa di Jalan Kandea, Kecamatan Tallo, dalam keadaan mabuk. 

Saat itu, Dewa sedang menikmati minuman keras jenis ballo (tuak). Ketika hendak ditangkap, Dewa melakukan perlawanan. Polisi akhirnya menembak kedua kaki pelaku setelah tembakan peringatan tak dihiraukan.

"Saat akan ditangkap pelaku melarikan diri dan terjadi kejar-kejaran serta berusaha melawan petugas, hingga akhirnya (tersangka) terpaksa dilumpuhkan dengan diberikan tindakan tegas namun terukur," kata Dicky. 

Baca juga: Perempuan Dijambret di Dekat Kantor Polisi, Terseret hingga 10 Meter

Setelah ditembak, Dewa pun menyerah. Ia lalu dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.

Setelah itu, ia bawah ke Polsek Wajo untuk ditahan dan diperiksa lebih lanjut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com