MAKASSAR, KOMPAS.com - Sebanyak 498 siswa tingkat SMA/MA di Sulawesi Selatan batal mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hingga hari ketiga pelaksanaan ujian tersebut. Data ini diperlihatkan posko help desk UNBK Disdik Sulsel, Kamis (4/4/2019).
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo mengatakan, ada dua penyebab utama yang membuat siswa tidak mengikuti ujain tersebut. Pertama, berhalangan karena sakit dan faktor lainnya. Penyebab kedua karena adanya gangguan teknis di internal satuan pendidikan sekolah.
Irman menyebut untuk tahun ini beberapa daerah terpencil dan tidak teraliri listrik di Sulawesi Selatan sudah bisa mengikuti UNBK. Beberapa daerah tersebut seperti daerah Limbung di Kabupaten Gowa dan Rampi di Kabupaten Luwu Utara dan beberapa pulau di Kepulauan Selayar.
"Kita sudah kirim bantuan generator. Kendalanya cuma beli kuota (internet) karena jauh," imbuh Irman.
jumlah data tersebut masih bersifat sementara dan baru akan diketahui usai pelaksanaan terakhir UNBK pada Senin (8/4/2019) mendatang.
"Tahun lalu itu peserta yang tidak hadir sejumlah 1.302 orang dari total 93.845 peserta. Kecenderungan ketidakhadiran peserta menurun," kata Irman di kantor Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan, Makassar, Sulawesi Selatan.
Baca juga: 2 Peserta UNBK di Luwu Pakai Infus dan Kursi Roda Saat Ujian
Total peserta UNBK 2019 Sulsel jenjang SMA-MA tahun ini berjumlah 93.557 orang dari total 972 sekolah. Bagi siswa yang belum bisa mengikuti UNBK bisa mengikuti ujian susulan yang dijadwalkan jatuh pada 15 hingga 16 April mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.