Carrefour Bantu Gempa Padang Rp 3 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Carrefour Indonesia melalui Yayasan Internasional Carrefour, memberikan sumbangan senilai 200 ribu Euro atau sekitar Rp 3 miliar untuk membantu pemulihan bencana gempa di Padang. Hal tersebut disampaikan Presiden Direktur Carrefour Indonesia Shaffie Shamsuddin di Jakarta, Jumat (2/10).

"Sumbangan akan kami berikan melalui gerai kami terdekat," ujar Shaffie, dalam acara perkenalan dirinya selaku Presiden Direktur Carrefour Indonesia menggantikan Jean Noel Bironneau, serta peringatan Hari Batik di Carrefour Cempaka Putih, Jakarta. Gerai Carrefour terdekat adalah Palembang, Sumatra Selatan. Carrefour sejauh ini belum memiliki gerai di Padang.

Dalam kesempatan tersebut, menurut Shaffie, pihaknya juga mengungkapkan rencana untuk membuka gerainya di Padang. Ia mengatakan dengan membuka gerai di wilayah ini, Carrefour akan turut membantu pemulihan dan peningkatan ekonomi di Sumatera Barat karena Carrefour mensyaratkan adanya pemasok lokal dan sumber daya manusia lokal jika akan membuka suatu gerai.

"Ketersediaan supplier dan sumber daya manusia lokal memang menjadi perhatian kami jika akan membuka gerai baru di suatu daerah, selain lokasi yang strategis," ucap Shaffie. Pertimbangan lainnya adalah permintaan warga dan pemerintah daerah setempat. Karena itu, Carrefour siap membuka gerai di mana saja, jika semua pertimbangan itu terpenuhi.

Dalam mengembangkan usahanya, Carrefour memperhatikan tiga hal. Pertama, kata Shaffie, sumber daya manusia (SDM). "Kami akan mengembangkan SDM Indonesia, bukan hanya untuk berkarier Carrefour Indonesia, tetapi juga Carrefour Internasional," tuturnya.

Kedua, pelanggan. Carrefour akan terus berupaya meningkatkan layanan kepada pelanggan, agar selalu lebih baik. Ketiga, pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Dalam kaitan ini, Shaffie akan bertemu dengan Menteri Perdagangan Marie Pangestu pada 8 Oktober nanti.

Dalam kesempatan itu, Shaffie juga mengungkapkan bahwa pihaknya mendukung Hari Batik. Dukungan ini ditunjukkan dengan mewajibkan awak manajemen Carrefour berpakaian batik tiap hari Jumat. "Hari ini kami memberi hadiah kepada 1.000 pembeli pertama yang memakai batik, di tiap gerai kami," tutur Shaffie.