Asnawi Menelepon Sang Ayah Sebelum Laga Final Piala AFF, Ini Pesan Bahar pada Putranya

Dalam percakapan dengan putranya, Bahar memberikan pesan kepada Asnawi yang akan menghadapi Thailand dalam dua laga pemungkas.

Bahar yang merupakan asisten pelatih PSM ini meminta Asnawi lebih semangat berjuang demi kemenangan Indonesia di Piala AFF 2020.

“Tadi pagi Asnawi menelepon, saya minta dia fokus dan mengerahkan semua kekuatannya serta kemampuan yang dimilikinya," kata Bahar, Rabu (29/12/2021).

Dia berpesan bahwa inilah waktunya Timnas Indonesia membuktikan pada dunia.

"Pokoknya hari ini kau harus habiskan semua sampai tuntaskan semua yang kau cita-citakan. Ini waktunya sekarang. Hanya itu motivasi saya ke Asnawi,” ungkap Bahar yang merupakan mantan pemain PSM era tahun 80 hingga 90-an ini.

Bakat terlihat sejak kecil

Asnawi Mangkualam Bahar lahir 4 Oktober 1999 di Makassar.

Dia merupakan anak dari pasangan Bahar Muharram dan Fatmawati Rasak.

Bahar menceritakan, bakat sepak bola yang dimiliki oleh Asnawi mulai terlihat sejak dia duduk di kelas 3 SD. Asnawi juga bercita-cita menjadi pemain bola.

Melihat potensi anaknya, Bahar pun memasukkan Asnawi ke Sekolah Sepak Bola (SSB) yang berada di dekat rumahnya. 

Namun latihan yang pelajari Asnawi kurang bagus di SSB tersebut.

Bahar pun berinisiatif membuat sendiri SSB dan melatih anak kandungnya sendiri serta beberapa anak muridnya yang lain.

“Saya bikin sendiri SSB, kemudian saya bina sendiri. Asnawi masuk bersama anak-anak dekat rumah masuk dalam SSB itu. Ternyata banyak peminat dari orang luar masuk ke SBB saya," katanya.

"Tim SSB saya  bersama Asnawi dan rekan-rekannya yang lain pernah mewakili Indonesia ke Madrid bertanding pada tahun 2012,” imbuh Bahar.

Tahun berikutnya, Asnawi kembali mengikuti seleksi dan berhasil lulus dalam tim nasional.

“Tidak ada teknik-teknik khusus yang saya ajarkan, karena semua pada dasarnya sama. Cuma semangat, motivasi yang mungkin orang lain tidak dapatkan,” paparnya.

Asnawi Mangkualam yang berada di posisi bek kanan serta gelandang bertahan, sekaligus kapten Timnas Indonesia saat melawan Timnas Singapura ini juga sempat menjadi perbincangan.

Sebab, saat itu Asnawi mendekati pemain Singapura yang gagal mencetak gol lewat tendangan penalti.

Saat itu, Asnawi langsung memegang tangan pemain Singapura sambil mengucapkan 'Thank you' lantaran gagal menjebol gawang Nadeo Argawinata.

Pertandingan yang berlangsung pada Sabtu (25/12/2021) antara Timnas Indonesia melawan Timnas Singapura berakhir dengan skor 4-2.

Empat gol untuk Timnas Indonesia diperoleh melalui gol yang dicetak oleh Ezra Walian, Pratama Arhan, Egy Maulana Vikri, dan gol bunuh diri dari Shawal Anuar.