Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu Cari Warga yang Tenggelam, Anggota TNI Ini Hanyut Terseret Arus

Kompas.com - 11/11/2022, 22:31 WIB
Amran Amir,
Khairina

Tim Redaksi

 

TORAJA UTARA, KOMPAS.com - Nasib naas menimpa salah satu anggota TNI personel Kodim 1414 Tana Toraja yang bertugas di Koramil 03 Rinding Allo, Toraja Utara, Sulawesi Selatan. 

Serda Amiruddin  diduga hanyut  terbawa arus Sungai Maiting 3 hari lalu saat melakukan pencarian terhadap seorang warga bernama Palungan asal Lembang Lempo Poton yang sehari sebelumnya dinyatakan tenggelam.

Baca juga: Mayat Pria Berwajah Rusak Ditemukan Telanjang di Pantai Cimanuk Tasikmalaya, Diduga Korban Tenggelam

Pada Rabu (9/11/2022) pagi bersama dengan sejumlah warga, ia berusaha melakukan pencarian terhadap ibu Palungan.

Namun saat berada disungai, Serda Amiruddin terbawa derasnya air Sungai Maiting di Kecamatan Rindingallo, Kabupaten Toraja Utara. 

Komandan Kodim (Dandim) 1414 Tana Toraja, Letkol Inf. Monfi Ade Chandra  mengatakan hingga kini personel TNI bernama Amiruddin tersebut belum ditemukan dan masih dalam pencarian Tim SAR gabungan.

“Diduga terseret arus saat mencari warga yang hanyut di sungai Maiting Toraja Utara, saat ini pencarian terhadap Amiruddin masih terus dilakukan, sedangkan jasad Palungan, seorang ibu yang hanyut terbawa air sungai pada Selasa (8/11/2022) lalu sudah ditemukan,” kata Monfi saat dikonfirmasi wartawan via telepon selular.

Baca juga: Pencarian Hari Ke-3, Balita yang Tenggelam di Sungai Brantas Belum Ditemukan

Warga yang melihat peristiwa tersebut tak bisa berbuat banyak, sebab Sungai Maiting arusnya cukup deras.

Meski sudah berusaha berenang Serda Amiruddin diduga terbentur ke batu yang berada di dasar sungai, sehingga membuat korban tak bisa menjaga keseimbangan.

Sekretaris Pelaksana BPBD Toraja Utara, Yohanis mengatakan pencarian melibatkan puluhan anggota Kodim 1414 Tana Toraja dan personel Polres Toraja Utara, BPBD, Basarnas Pos Palopo serta relawan dari Kelompok Pencinta Alam dibantu warga setempat.

“Pencarian sudah berlangsung 3 hari, kami terus melakukan pencarian dengan cara menyelam dan menyusuri sungai namun belum membuahkan hasil,” ucap Yohanis.

“Karena pencarian korban belum membuahkan hasil, personel gabungan TNI/Polri, Basarnas, relawan dan warga warga sementara menghentikan pencarian.

“Tim SAR gabungan tetap bermalam di lokasi dan mendirikan tenda agar besok pagi bisa dengan cepat kembali melakukan pencarian,” ujar Yohanis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

UIN Alauddin Makassar Bantah Ikut Program 'Ferienjob' di Jerman

UIN Alauddin Makassar Bantah Ikut Program "Ferienjob" di Jerman

Makassar
Diduga Hilang Konsentrasi, Pemuda di Makassar Tewas Usai Tabrak Truk dari Belakang

Diduga Hilang Konsentrasi, Pemuda di Makassar Tewas Usai Tabrak Truk dari Belakang

Makassar
Banjir Bandang Landa 4 Kecamatan di Palopo, Pj Wali Kota : Diduga Terjadi Pembalakan di Daerah Hulu

Banjir Bandang Landa 4 Kecamatan di Palopo, Pj Wali Kota : Diduga Terjadi Pembalakan di Daerah Hulu

Makassar
Banjir dan Longsor Terjang 11 Desa di Luwu Sulsel

Banjir dan Longsor Terjang 11 Desa di Luwu Sulsel

Makassar
Banjir Bandang Terjang 4 Kecamatan di Palopo Sulsel

Banjir Bandang Terjang 4 Kecamatan di Palopo Sulsel

Makassar
7 Kampus di Makassar Diduga Ikut Program Ferienjob di Jerman

7 Kampus di Makassar Diduga Ikut Program Ferienjob di Jerman

Makassar
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Makassar
Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Makassar
Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Makassar
Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Makassar
Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Makassar
Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Makassar
Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat 'Laundry', Awalnya Dikira Janin

Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat "Laundry", Awalnya Dikira Janin

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com