Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima 2.000 Dosis Vaksin PMK, Pemkab Toraja Utara: Khusus untuk Kerbau

Kompas.com - 16/07/2022, 12:43 WIB
Amran Amir,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TORAJA UTARA, KOMPAS.com – Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, menerima vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) sebanyak 2.000 dosis.

Ribuan dosis itu diterima langsung oleh Wakil Bupati Frederik Viktor Palimbong bersama Kepala Dinas Pertanian Lukas Pasari Datubari di ruang kerja wakil bupati, Jumat (15/7/2022).

Kepada Kompas.com, Lukas mengatakan vaksin tersebut khusus diperuntukkan bagi kerbau, dengan vaksinasinya akan dilakukan dalam waktu dekat.

Baca juga: Pemerintah Diminta Beri Kepastian Soal Ganti Rugi Ternak yang Dimusnahkan Akibat PMK

Saat ini, mereka sedang menunggu tim vaksinator yang dilatih di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sulawesi Selatan.

“Kami masih harus berkoordinasi dulu daerah mana yang prioritas vaksin, kemungkinan pekan depan sudah kami turun lakukan vakisnasi hewan khususnya Kerbau,” kata Lukas Pasarai, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Sabtu (16/7/2022).

Menurut Lukas, untuk Kerbau yang berada di pasar hewan Bolu Rantepao tidak divaksin, melainkan yang ada di luar pasar hewan di beberapa kecamatan,

“Jadi kerbau yang di pasar hewan Bolu kami tidak vaksin, hanya yang di luar seperti Kecamatan Tondon karena di situ sangat rentan, data kami sudah siap tanggal menentukan dan membagi tim untuk turun ke kecamatan melakukan vaksinasi,” ucap Lukas.

Lanjut Lukas, saat ini jumlah kerbau positif PMK yang terjadi di Toraja Utara sebanyak 129 ekor dan 13 ekor yang mengalami peningkatan kesehatan.

“Sebanyak 13 ekor kerbau sudah membaik dan terus dipantau kesehatannya, semuanya di Pasar Hewan Bolu, untuk hari ini juga kami lakukan penyemprotan di pasar hewan,” ujar Lukas.

Baca juga: Pemerintah DIY Tetapkan Status Siaga Darurat PMK

Wakil Bupati Toraja Utara Frederik Viktor Palimbong mengatakan, dengan datangnya vaksin PMK tersebut pihaknya akan segera melakukan vaksinasi terhadap Kerbau.

“Tentunya kami berterima kasih kepada menteri pertanian dan dirjen peternakan melalui dinas peternakan dan kesehatan hewan Sulawesi Selatan atas bantuan vaksin tersebut, dan petugas kami akan segera melakukan vaksinasi,” tutur Frederik.

Frederik menuturkan, perhatian pemerintah untuk tanggap darurat terhadap kerbau cukup tinggi.

Dia menyatakan bagi warga Toraja, kerbau juga merupakan budaya sehingga pemerintah harus memahaminya.

“Ada beberapa langkah antisipasi yang kami lakukan secara bersama pemerintah Kabupaten Toraja Utara dan Pemprov Sulsel, seperti penyemprotan disinfektan, pemberian vitamin, dan pemisahan hewan yang terinfeksi dan hewan sehat,” jelas Frederik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
 Ajak Semua Penumpang Makan di Rumahnya Saat Lebaran, Sopir Bus Palu-Makassar Bakal Diberi Hadiah

Ajak Semua Penumpang Makan di Rumahnya Saat Lebaran, Sopir Bus Palu-Makassar Bakal Diberi Hadiah

Makassar
20 Korban Longsor Tana Toraja Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

20 Korban Longsor Tana Toraja Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Makassar
Longsor di Tana Toraja, Bocah 3 Tahun Ditemukan Tewas Tertimbun Material

Longsor di Tana Toraja, Bocah 3 Tahun Ditemukan Tewas Tertimbun Material

Makassar
Lolai To Tombi Negeri di Atas Awan, Wisata Toraja: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Lolai To Tombi Negeri di Atas Awan, Wisata Toraja: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Makassar
Setelah 6 Tahun, Jasad Wanita yang Dibunuh Suaminya Akhirnya Dimakamkan secara Layak

Setelah 6 Tahun, Jasad Wanita yang Dibunuh Suaminya Akhirnya Dimakamkan secara Layak

Makassar
Cerita Sopir Bus Ajak Semua Penumpangnya Makan di Rumah Saat Lebaran Masih di Jalan

Cerita Sopir Bus Ajak Semua Penumpangnya Makan di Rumah Saat Lebaran Masih di Jalan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Longsor di Tana Toraja Tewaskan 18 Warga, Bupati Sebut karena Dampak Pembukaan Lahan

Longsor di Tana Toraja Tewaskan 18 Warga, Bupati Sebut karena Dampak Pembukaan Lahan

Makassar
Sederet Fakta Terbongkarnya Istri Dibunuh dan Dikubur Suami di Makassar 6 Tahun Lalu

Sederet Fakta Terbongkarnya Istri Dibunuh dan Dikubur Suami di Makassar 6 Tahun Lalu

Makassar
Anak Korban Jadi Saksi Kunci Terbongkarnya Kasus Istri Dibunuh dan Dikubur Suami di Makassar

Anak Korban Jadi Saksi Kunci Terbongkarnya Kasus Istri Dibunuh dan Dikubur Suami di Makassar

Makassar
Pria di Luwu Utara Diamuk Massa, Diduga Hendak Perkosa Seorang Anak

Pria di Luwu Utara Diamuk Massa, Diduga Hendak Perkosa Seorang Anak

Makassar
Update Korban Longsor Tana Toraja, 18 Orang Meninggal di 2 Lokasi Berbeda

Update Korban Longsor Tana Toraja, 18 Orang Meninggal di 2 Lokasi Berbeda

Makassar
Arus Balik Lebaran, Kendaraan Mulai Padat Masuk ke Makassar

Arus Balik Lebaran, Kendaraan Mulai Padat Masuk ke Makassar

Makassar
Pembunuhan Istri di Makassar Terbongkar Setelah 6 Tahun, Anak Diminta Berbohong

Pembunuhan Istri di Makassar Terbongkar Setelah 6 Tahun, Anak Diminta Berbohong

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com