Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penghina Suku Makassar Ditangkap, Polisi Menduga Pelaku Ada Gangguan Jiwa

Kompas.com - 26/01/2022, 05:53 WIB
Hendra Cipto,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Polrestabes Makassar menangkap seorang pria berinisial MA (26), warga Sudiang yang menghina Suku Makassar di media sosialnya dengan akun @azazil.

 MA mengunggah postingan menghina Suku Makassar. Pada postingan akun @azazil milik MA menghina Suku Makassar dengan kata babi.

Baca juga: Muncul Grafiti Menghina Kim Jong Un, Ribuan Warga Korut Diminta Serahkan Tulisan Tangan

Tak hanya melakukan penghinaan terhadap suku, Pahlawan Nasional Sultan Hasanuddin pun disebut dengan kata hewan. Selain itu, kelompok suporter PSM Makassar turut dihina oleh MA.

Unggahan ini pun sempat ditangkap layar oleh netizen dan kemudian viral di berbagai media sosial. Postingan penghinaan terhadap Suku Makassar dan Pahlawan Nasional Sultan Hasanuddin ini pun membuat geram warga Sulawesi Selatan.

Kasubag Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando yang dikonfirmasi mengatakan, kasus tersebut dalam proses penyelidikan Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar. Dalam kasus ini, polisi telah menangkap MA dan sementara melakukan pemeriksaan.

“Pelaku sudah ditangkap, tapi masih dalam pemeriksaan penyidik. Selain itu, pelaku juga dalam pemeriksaan psikiater di RS Jiwa Dadi, Makassar. Pelaku diduga gangguan jiwa. Ini diperkuat adanya data pelaku di rumah sakit tersebut dan kartu perawatan rawat jalannya,” kata dia.

Saat ditanya motif menghina Suku Makassar, Lando membeberkan bahwa pelaku kesal saat sekolah dulu sering di ejek dan dikerjai oleh teman-temannya.

“Pelaku mengakui perbuatannya telah mengunggah di akun media sosialnya tentang penghinaan Suku Makassar dan Pahlawan Nasional Sultan Hasanuddin. Dia mengaku sakit hati saat dulu masih bersekolah sering dihina teman-temannya,” ungkapnya.

Lando menjelaskan, pelaku mengakui mengunggah tulisan berbau SARA pada 8 Desember 2021 melalui handponenya. MA sempat menghapus unggahannya tersebut di facebook. Tapi unggahannya itu viral baru-baru ini.

“Kalau dilihat, pelaku labil dan suka berubah-ubah keterangan dan perilakunya. Makanya diperiksa dulu di spikiater RS Dadi. Ada juga kartu berobat jalannya dari rumah sakit tersebut,” tambahnya.

Baca juga: Jadi Tersangka, Buruh Duduki Kursi Gubernur Banten Minta Maaf, Akui Tak Ada Niatan Menghina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Makassar
Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Makassar
3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

Makassar
30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

Makassar
Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Makassar
Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com