Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Wanita yang Jadi Korban Tabrak Lari hingga Diabaikan Polisi di Bulukumba

Kompas.com - 15/12/2021, 20:25 WIB
Hendra Cipto,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BULUKUMBA, KOMPAS.com – Polres Bulukumba, Sulawesi Selatan, membeberkan kronologi kejadian wanita muda, NU (19) tahun yang jadi korban tabrak lari hingga diabaikan oleh anggota Satuan Patroli Jalan Raya (PJR), Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel.

Kasat Lantas Polres Bulukumba, AKP Andhika Trisna Wijaya yang dikonfirmasi Rabu (15/12/2021) mengatakan, korban mengalami kecelakaan di jalan poros dari Kabupaten Sinjai ke Kabupaten Bulukumba. Awalnya korban kehilangan kendali dan mengalami kecelakaan tunggal pada Sabtu (11/12/2021).

“Setelah terjatuh, korban kemudian ditabrak oleh pengendara motor dari arah berlawanan. Selanjutnya, pengendara motor yang menabrak korban langsung kabur melarikan diri,” ungkapnya. 

Baca juga: Demi Pengawalan, Anggota Polisi Abaikan Korban Tabrak Lari yang Tergeletak di Jalan

Dari kejadian itu, lanjut Andhika, korban menderita luka robek di kepala, telinga, dahi dan beberapa lagi luka pada bagian tubuhnya.

Saat ditanya soal identitas pelaku, Andhika menuturkan, sampai sekarang ada beberapa informasi yang telah diperoleh penyidik di sekitar lokasi kejadian. Namun informasi tersebut masih dilakukan pendalaman untuk memastikan identitas pelaku.

“Sampai sekarang sudah ada beberapa info, tapi masih kita dalami dulu. Kita kumpulkan saksi dulu, kita validkan datanya. Nantilah kita rilis jika sudah ditemukan pelakunya,” katanya.

Saat lorban masih tergeletak di tengah jalan, melintas mobil PJR Ditlantas Polda Sulsel. Namun, polisi mengabaikan korban tabrak lari tersebut dan tetap melanjutkan perjalanannya ke Kabupaten Sinjai.

Peristiwa tersebut sempat terekam kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian yang memperlihatkan mobil Satuan PJR Ditlantas Polda Sulsel mengabaikan korban tabrak lari di tengah jalan.

Video rekaman tersebut viral di berbagai media sosial hingga akhirnya Provost Polda Sulsel pun terpaksa turun tangan untuk menindak anggota tersebut.

Baca juga: Ini Alasan Polisi yang Abaikan Korban Tabrak Lari

Setelah kejadian itu, Kapolres Bulukumba AKBP Suryono Ridho Murtedjo mengunjungi rumah korban NU (19) yang berada di Dusun Bontobaju, Desa Balangtaroang, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Rabu (15 /12/2021).

Turut bersama Kapolres Bulukumba dalam kunjungan itu, Kasat Lantas Polres Bulukumba AKP Andhika Trisna Wijaya dan Kanit Laka Lantas IPTU Rahman Mubin.

Kedatangan Kapolres dan rombongan disambut keluarga korban dan juga Kepala Desa Balangtaroang, Ketua BPD Desa serta Kepala Dusun Bontobaju. Suryono Ridho Murtedjo menyampaikan rasa turut simpati atas kecelakaan yang menimpa NU.

Suryono juga memastikan bahwa saat ini kasus lakalantas tersebut sedang dalam proses penanganan penyidik Laka Lantas Polres Bulukumba.

Dalam kunjungan itu, Suryono juga memberikan bantuan berupa tali asih serta sembako dan diharapkan dapat meringankan beban keluarga korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Makassar
Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Makassar
3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

Makassar
30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

Makassar
Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Makassar
Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Makassar
KPU Palopo Terkendala Pencairan Anggaran Pilkada, Baru Cair Rp 1 Miliar

KPU Palopo Terkendala Pencairan Anggaran Pilkada, Baru Cair Rp 1 Miliar

Makassar
5 Remaja yang Videonya Viral Usai Aniaya Pelajar SMP di Makassar Ditangkap

5 Remaja yang Videonya Viral Usai Aniaya Pelajar SMP di Makassar Ditangkap

Makassar
Longsor Terjang Empat Desa di Luwu Utara, Jalan Poros Seko-Rongkong Sempat Tak Bisa Dilalui

Longsor Terjang Empat Desa di Luwu Utara, Jalan Poros Seko-Rongkong Sempat Tak Bisa Dilalui

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com